Senin, 06 Agustus 2012

CARA SERVICE AC

Gambar Service AC
Melakukan Perawatan AC adalah suatu keharusan, hal ini berguna untuk mempertahankan kinerja dan masa pemakaian dari unit AC itu sendiri. Fungsi dari AC adalah mendinginkan ruangan dengan cara mensirkulasi udara dalam ruangan dan mendinginkannya. Udara dalam ruangan akan dihisap oleh fan blower, lalu diarahkan untuk memasuki evaporator. Di dalam evaporator terjadi pertukaran kalor, hingga suhu udara akan menjadi lebih dingin. Lalu udara diarahkan kembali kedalam ruangan oleh fan blower dalam keadaan lebih dingin. Untuk lebih jelasnya, silahkan baca Cara Kerja AC. Sebelum kita mempelajari tentang Cara Service AC, maka ada baiknya kita ketahui tentang beberapa perawatan yang biasanya dilakukan terhadap suatu unit AC.

Perawatan AC, secara umum terbagi dalam 3 pekerjaan, yaitu;

  1. Perawatan Ringan
  2. Perawatan Sedang
  3. Perawatan Besar
Perawatan Ringan adalah sebuah pekerjaan pembersihan terhadap saringan udara atau filter yang ada pada unit indoor AC. Pembersihan ini dilakukan dengan cara water cleaning, yaitu mencuci filter dengan air dan sedikit sabun, yang berfungsi untuk menghilangkan debu dan kotoran yang menempel padanya. Pencucian filter ini disarankan dilakukan tiap 1 minggu sekali. Hal ini bisa dilakukan sendiri oleh pemakai AC, tak perlu bantuan teknisi.

Perawatan Sedang adalah sebuah pekerjaan pembersihan dan pengecekan terhadap keseluruhan komponen utama dari unit AC. Biasanya disebut Service AC. Pembersihan ini dilakukan dengan cara chemical & water  pressure cleaning terhadap evaporator dan kondenser. Pekerjaan service AC, tidak disarankan untuk dikerjakan sendiri oleh pemakai AC, terkecuali jika pemakai mengetahui dengan benar fungsi dari komponen-komponen yang ada pada unit AC tersebut. Oleh karena service AC dilakukan dengan melibatkan unsur kimia dan air bertekanan tinggi, maka disarankan hanya teknisi yang profesional saja yang mengerjakannya.

Perawatan Besar yaitu pekerjaan overhaul atau pembongkaran secara besar-besaran terhadap dua kompenen utama AC yaitu evaporator dan kondenser. Hal ini dilakukan untuk menghilangkan kerak-kerak kotoran dan karat yang menempel pada kisi-kisi atau sirip-sirip pendingin dan juga pada pipa yang berbentuk coil pada kedua komponen utama tersebut. Berfungsi untuk mengembalikan kinerja AC yang telah menurun.

Cara Service AC

Service AC termasuk sebuah perawatan sedang yang dilakukan secara reguler setiap 2 bulan sampai dengan 3 bulan sekali, tergantung beban pemakaian dan area tempat AC itu berada. Idealnya, suatu unit AC dipakai sekitar 8 s/d 12 jam sehari, ini disarankan untuk memperpanjang umur AC. Namun secara garis besar, pemakaian selama 24 jam pun tidak dipermasalahkan, karena pada prinsipnya, unit AC mempunyai pengaman atau proteksi terhadap kinerja yang berlebihan. Pada area yang berdebu, seperti dipinggir jalan raya, kinerja AC akan sangat terbebani, karena banyaknya debu yang menempel pada kisi-kisi kondenser pada outdoor unit. Pada kondisi ini, sebaiknya dilakukan service AC setiap 2 bulan sekali.

Berikut ini tahapan dari pekerjaan service AC:

Indoor Unit

Gambar Perawatan Indoor Unit
  • Siapkan pompa air tekanan tinggi, khusus untuk mencuci AC, beserta airnya. Matikan power  pada unit AC dengan mencabut stop kontaknya.
  • Buka penutup pada bagian depan indoor unit, biasanya pada bagian bawah penutup terdapat 2 hingga 3 baut. Kendorkan  dan keluarkan baut-baut ini dengan obeng plus. Lalu buka penutup dengan sedikit mencongkel bagian pengunci yang berada di bagian atas penutup. Hati-hati terhadap saringan udara ataupun odour part yang ada pada penutup indoor, usahakan agar tidak tersangkut. Pada beberapa jenis AC kita harus melepas kabel penghubung pilot system yang terdapat pada penutup indoor. Letakkan penutup indoor dan komponen-komponennya pada tempat terlindung atau bisa langsung dibersihkan dengan air dan sabun, namun jangan lupa untuk melepas komponen yang tak boleh terkena air.
  • Lakukan pengecekan visual terhadap indoor unit yang telah terbuka penutupnya. Siapkan plastik drainase lalu tutup seluruh bagian indoor dengan plastik tersebut. berikan pelindung tambahan pada bagian PCB unit jika perlu. Plastik drainase berguna untuk mencegah percikan air dan aliran air kotor yang di semprotkan ke bagian komponen indoor.
  • Setelah plastik drainase terpasang sempurna, siapkan cairan kimia pembersih karat dan kotoran, campurkan air dengan perbandingan 1:1 banyaknya tergantung dari besar evaporator yang akan dibersihkan. Semprotkan air bertekanan secara merata ke evaporator hingga debu dan kotoran menghilang, lalu sapukan kisi-kisi evaporator dengan cairan pembersih menggunakan kuas. Diamkan 5 s/d 10 menit.
  • Sambil menunggu, siapkan air sabun, sapukan air sabun pada sirip sirip fan blower, swing pengatur aliran udara dan talang penampung air.
  • Setelah zat kimia bereaksi dengan kotoran pada kisi-kisi evaporator, semprot kisi-kisi evaporator dengan air bertekanan hingga kotoran dan debu hilang dari permukaannya.
  • Semprotkan juga air ke sirip-sirip fan blower dan swing pengatur aliran udara. Lalu semprotkan juga ke talang penampung air.
  • Terakhir, semprotkan air bertekanan kedalam pipa drainase hingga air bisa lolos dengan sempurna.
  • Keringkan titik-titik air dengan lap kering atau kanebo, lalu pasang kembali penutup indoor unit. Pastikan melakukan pengecekan visual terhadap komponen kelistrikan pada indoor unit. Pastikan komponen kelistrikan dalam keadaan kering.
  • Pasang kembali stop kontak, lakukan pengetesan (test running) sekitar 5 menit. Jangan dulu dilepas plastik drainase yang masih terpasang, karena pada saat pertama kali dihidupkan, akan ada percikan-percikan air yang dihembuskan oleh fan blower.
  • Lakukan pengecekan suara atau getaran-getaran yang tidak normal yang timbul. Biasanya suara-suara tidak normal timbul karena pemasangan baut atau kedudukan komponen-komponen yang sebelumnya dilepas, tidak terpasang dengan sempurna.
  • Setelah dipastikan bahwa kondisi AC dalam keadaan normal, matikan AC dan cabut kembali stop kontak. Lepaskan juga plastik drainase.
  • Pastikan untuk mengeringkan area sekitar indoor unit sebelum meninggalkan ruangan.

Outdoor unit

Gambar Perawatan Outdoor unit
  • Buka penutup outdoor unit pada bagian atas dan penutup bagian depan (sisi blower).
  • Lakukan pengecekan visual terhadap keseluruhan komponen outdoor unit terutama kompresor unit.
  • Semprotkan air bertekanan ke kondenser  secara merata, sebentar saja, juga ke bagian sirip-sirip fan blower.
  • Sapukan dengan kuas, campuran cairan kimia pembersih dan air pada kisi-kisi kondenser, tunggu 5 s/d 10 menit.
  • Sambil menunggu, bersihkan sirip-sirip fan blower dengan air sabun, juga bagian-bagian penutup indoor lainnya yang masih menempel dan yang sudah dilepas sebelumnya.
  • Semprotkan kembali air bertekanan ke kondenser secara merata, pastikan kondenser benar-benar bersih dari kotoran.
  • Semprotkan juga air ke sirip-sirip fan blower, penutup outdoor dan bagian-bagian kotor didalam outdoor unit. Usahakan agar air tidak mengenai kompresor dan bagian-bagian kelistrikannya. Lakukan pengecekan visual kembali.
  • Pasang kembali penutup outdoor, keringkan penutup outdoor dengan kain lap ataupun kanebo.
  • Pasang kembali stop kontak AC, hidupkan AC. Tunggu sekitar 10 s/d 15 menit, lalu lakukan pengecekan tekanan refrigeran pada suction pipe dan pengecekan suhu didalam ruangan. Pastikan terdapat perubahan suhu ruangan yang cukup signifikan pada rentang waktu tersebut. Pastikan juga tekanan refrigeran berada pada angka tidak kurang dari 60 PSIG.
Demikian sekilas informasi tentang cara service AC, segala kritik, saran, tanggapan, uneg-uneg maupun pertanyaan, silahkan tulis pada kotak komentar.